Banyak hal yang dapat kita lakukan semasa hidup ini. Berapa banyak nafas yang kita hembuskan, sebanyak itu pula waktu kita telah berlalu. Ini bukan masalah yang remeh, tapi ini akan menjadi sejarah hidup kita dan akan dipelajari oleh generasi setelah kita.
Waktu memang selalu berjalan dan akan terus berjalan. Waktu tidak
dapat diciptakan oleh manusia, tapi waktu bisa kita manfaatkan bersama. Begitu
banyak waktu yang ada di kehidupan kita, tapi pertanyaannya adalah berapa
persen waktu yang telah kita memanfaatkan untuk kemajuan diri kita.
Artikel ini sekedar untuk renungan dan semoga dapat menjadi motivasi diri kita
bahwa “waktu kita telah banyak terbuang sia-sia”.
Seringkali saya menemui orang yang memiliki pikiran bahwa waktu
itu sangat pendek, tidak ada waktu bahkan pikiran nothink
i can do. Ketika mendengarkan hal itu saya tertegun, apakah
itu bentuk dari kenyataan yang ia hadapi atau itu hanya respon dari sebuah
emosi yang sudah lama tidak bekerja aktif?.
Kemungkinan besar, pikiran-pikiran seperti itu ialah bentuk penilaian mereka terhadap waktu. Tapi, pada hakekatnya waktu tidaklah seperti itu. Kita semua tahu bahwa satu hari itu pasti ada 24 jam dan tidak akan pernah berubah. Begitu pula dengan hari, hari itu hanya ada 7 dan tidak akan pernah berubah, sama juga dengan bulan. Anehnya, kita justru belum mampu mengatur hal-hal yang bersifat pasti seperti itu.
Mari kita renungkan kembali, berapa jam yang telah kita gunakan dengan baik dan yang telah kita sia-siakan. Saya secara pribadi pun menyadari bahwa waktu saya lebih banyak terbuang begitu saja daripada yang telah saya gunakan untuk hal yang lebih baik. Ini baru penilaian dari satu hari yang terdiri dari 24 jam, belum lagi jika saya introspeksi diri dalam satu bulan atau dalam beberapa tahun yang lalu. Lalu bagaimana dengan waktu anda?.
Gali Kreatifitas Dengan Memanfaatkan Waktu Luang
Waktu yang telah berlalu dan terbuang sia-sia jangan dilanjutkan dengan menyesal yang berlarut. Ternyata waktu yang berlalu itu dapat kita manfaatkan kembali yaitu menggunakannya sebagai bahan pelajaran untuk upaya kita menjadi lebih maju. Inilah yang saya namakan dengan “berkarya dalam waktu luang”. Dari pada menyesal terus-terusan mending berfikir lebih kreatif lagi supaya kita dapat berkembang.
Saya sering berbicara tentang kreatifitas pada artikel-artikel sebelumnya, tapi pada faktanya kreatifitas itu akan muncul dan tertanam jika kita telah membiasakan diri kita dengan suatu kegiatan yang fokus.Misalnya, keseharian kita ada di kantor untuk bekerja, sepulang dari kantor kita punya waktu luang di sore atau malam hari, nah waktu luang ini kita gunakan untuk berkarya dengan menulis (menulis kegiatan yang telah dialami atau menulis rencana kerja selanjutnya). Inilah yang dinamakan memanfaatkan waktu luang.
Sebenarnya waktu luang itu bukanlah berhentinya suatu aktifitas. Ukuran tersebut terlalu sempit untuk menilai waktu luang. Bagi saya, waktu luang adalah dimana kita sedang tidak melakukan suatu aktifitas tertentu. Misal begini, ketika kita di kantor tentu tangan kita tidak selalu menulis, mata kita tidak selalu melototin layar komputer dan pikiran kita tidak selalu berfikir pekerjaan.
Ada kalanya ketika kita menunggu perintah dari atasan kita bengong atau santai sambil mutar musik atau minum kopi. Nah, ketika telinga beraktifitas mendengar, ternyata tangan kita masih bisa menulis, pikiran kita masih dapat berfikir hal yang lain. Inilah yang saya sebut dengan waktu luang, jadi waktu luang itu tidak selalu identik dengan berjam-jam tanpa aktifitas.
Bagaimana dengan anda, sudahkah anda berkarya dalam waktu luang?
2 Responses
Mantep mas, kliatan kok kalo masnya ini kreatif dan produktif banget oragnnya, saya liat di about.ismailview.com sama jasa2 di link bio fb , tapi mas ngomong2 soal memanfaatkan waktu untuk berkarya” kok agak susah ya untuk saya terapkan dalam kehidupan saya,,,,karena emag agak gk cocok aja sama kondisi finansial saya saat ini jadi agak terkandala, sedangakan terkadang kalo pas ada waktu luang banyak sekali hal2 yang ingin saya lakuka, saking sering banyaknya ide ide di pikiran saya dan jarang yg pernah terwujud, jadi lupa semua. Saya sendiri orang nya susah untuk bergaul,,,dan mungkin ini yang bikin saya jadi susah untuk dapat kerja keduanya saya suka minder sama orang lain. Bagit tips nya dong mas buat orang yg kek saya ini…. mkasih seblumnya 🙂
Terimakasih sudah berkunjung di web saya. Sebenarnya apa yang anda sampaikan itu adalah kendala yang umum dialami oleh setiap orang. Hanya saja sebagian orang bisa memanfaatkan waktunya. Sebenarnya untuk berkarya tidak membutuhkan waktu yang banyak. Sebaliknya, waktu yang sempit pun bukanlah halangan untuk berkarya. Asalkan anda sering berlatih memanfaatkan waktu insyaallah anda akan terbiasa memanfaatkan waktu luang.
Intinya, tumpuk saja ide-ide yang pernah terlintas dalam buku tertentu. Kemudian tentukan target untuk mulai mengerjakannya pelan-pelan. Niatkan semua itu untuk memanfaatkan waktu dan melatih diri agar tidak tertekan dengan capain semata. Nanti kalau sudah terbiasa barulah anda membiasakan diri dengan target waktu.
Semoga bermanfaat.